Jenderal Soeharto Bongkar Kebusukan Komunis:Catatan Sejarah Tragedi G30S/PKI,Era Soekarno,"Omar Dhani,Lolos Hukuman MATI akibat Makar,"Bukan Panglima Angkatan Udara RI!!!

KontrasNews.My.id -- Jakarta,Fakta Nyata Sejarah Singkat Di balik sejarah panjang bangsa Indonesia ini,Era Presiden Soekarno terdapat satu nama terdeteksi Jelas Penghianat dalam Tragedi Gerakan G30S/PKI di masa lalu berNama Marsekal Omar Dhani yang pernah bersinar seterang bintang di langit Indonesia. Ia bukan hanya seorang perwira tinggi,Namun Terlibat dalam Tragedi Gerakan G30S/PKI terhadap Pembantaian 7 Jenderal TNI Kala itu.Informasi di Gali Kembali Catatan Sejarah Masa Kelam Negara Indonesia Pada,Senin(27/10/2025).

Menurut keterangan Resmi Narasumber Sejarah Singkat mencatat Politik Birokrasi PKI Gaya Era presiden Soekarno,Tapi simbol kejayaan kekuatan udara Nusantara di era Presiden Soekarno.Terdapat Penghianat Bangsa Indonesia turut Terlibat adanya kudeta militer PKI Namun,takdir berkata lain karier gemilangnya runtuh seketika setelah badai politik Penghianat Bangsa Indonesia di Gerakkan bernama G30S/PKI mengguncang negeri.

Lahir di Surakarta,23 Januari 1924, Omar Dhani tumbuh di lingkungan keluarga pegawai pemerintah yang menjunjung tinggi pendidikan.Sejak menempuh pendidikan di HIS Klaten (1937),Mulo(1940),hingga AMS Yogyakarta (1942), kecerdasannya sudah menonjol. Setelah Republik Indonesia berdiri, semangat juang membawanya ke Dunia penerbangan.

Catatan Singkat Kariernya Omar Dhani Tahun 1950,Kemudian Omar resmi bergabung dengan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI). Tak butuh waktu lama baginya untuk mencatat prestasi luar biasa. Ia termasuk dalam 60 kadet penerbang yang dikirim belajar ke Academy of Aeronautics TAOLA, California,Amerika Serikat.di sana, ia tidak hanya belajar terbang,tapi juga menjadi instruktur penerbangan.

Ketika kembali ke Tanah Air pada 1952,dia menjabat sebagai co-pilot pesawat Dakota di Pangkalan Udara Cililitan,lalu naik menjadi kapten pilot setahun kemudian. Dalam waktu singkat,kariernya menanjak tajam: Komandan Skuadron 2,lalu dikirim ke Inggris untuk belajar di Royal Air Force Staff College,Andover. 

Setelah pulang,Omar Dhani dipercaya memimpin operasi udara dalam penumpasan PRRI/Permesta, memperlihatkan keberanian dan ketegasan seorang komandan sejati.

Sebagai loyalis sejati Soekarno, Omar Dhani menjadi salah satu tokoh militer yang paling disegani. Pada tahun 1960,ia menjabat sebagai Direktur Operasi AURI dengan pangkat Letnan Kolonel, lalu naik menjadi Kolonel Udara. Kepercayaannya pada Soekarno berbuah manis ketika pada 19 Januari 1962.

 Lalu Omar Dhani diangkat menjadi Menteri/Panglima Angkatan Udara.Di usia yang belum genap 38 tahun,Omar Dhani resmi menjadi jenderal termuda yang memimpin AURI prestasi luar biasa dalam sejarah militer Indonesia Era Presiden Soekarno.

Akhirnya Tamat dan Kandas Kariernya Omar dalam catatan Singkat Pengkhianatan nya sebagai saksi langit yang cerah tiba-tiba berubah mendung.Tragedi Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI) mengubah segalanya.Omar Dhani, yang kala itu menjabat Panglima AURI langsung di Copot.

Akibat Penghianat terhadap Bangsa Indonesia maka keterlibatan nya dalam peristiwa berdarah itu.Lapangan udara Halim Perdanakusuma yang digunakan dalam aksi G30S/PKI membuat jelas Terlibat nya Omar Dhani sempat melepaskan landas terbang ke luar negeri,akhirnya mereka komunis Aidit,Untung dan para Komunis PKI lain nya Kabur.

Jenderal Soeharto berJasa telah menjadi orang Pertama sebagian Panglima TNI-AD telah membongkar keculasan Komunis PKI akibat nya juga Terbongkar Kedok Kebusukan Prilaku Omar Dhani di Catatan Sejarah Tragedi G30S/PKI,Era Soekarno,"Omar Dhani,Lolos Hukuman MATI akibat Makar,"Bukan Panglima Angkatan Udara RI!!!

Omar Dhani di nilai bukan Sebagai Prajurit Militer pengabdian kepada negara Indonesia melainkan berkhianat itu pantas di sandang nya dari tudingan kian kuat.

 Ditambah lagi,Pernyataannya melalui siaran RRI pada 1 Oktober 1965 yang mendukung gerakan G30S/PKI untuk“menyelamatkan revolusi dan pemimpin besar revolusi”,justru menjadi bumerang.

Setelah Supersemar (Surat Perintah 11 Maret 1966) terbit, Mayjen Soeharto memerintahkan penangkapannya.Akhirnya Omar Dhani ditangkap pada 21 April 1966 sepulang dari tugas di Kamboja,lalu ditahan di RTM Nirbaya,Pondok Gede,dan Cipinang.

Tanggal 24 Desember 1966, Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmilub)menjatuhkan hukuman mati atas tuduhan makar.Ia dipecat dari dinas militer dan seluruh tanda jasa dari Soekarno dicabut. 

Namun,pada 14 Desember 1982, Presiden Soeharto memberikan grasi, mengubah hukumannya menjadi penjara seumur hidup. Setelah 29 tahun di balik jeruji, Omar Dhani akhirnya bebas pada 15 Agustus 1995 karena faktor usia.

Marsekal Omar Dhani wafat pada Jumat, 24 Juli 2009,pukul 13.50 WIB di RSPAU Esnawan Antariksa, Halim Perdanakusuma. 

Sang elang tua yang pernah terbang tinggi bersama Soekarno itu berpulang dalam damai di usia 85 tahun. Jenazahnya disemayamkan di Skadron Udara 17 dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Omar Dhani meninggalkan kisah tentang kesetiaan, ambisi, dan pengkhianatan politik, yang hingga kini tetap menjadi bab paling menarik dalam sejarah militer Indonesia. 

Ia adalah gambaran nyata dari seorang pejuang yang terbang terlalu tinggi, hingga akhirnya sayapnya patah oleh badai kekuasaan.

Sumber:#OmarDhani#PanglimaAURI#SejarahIndonesia#SoekarnoLoyalist#G30SPKI#TragediNasional#TokohMiliterLegenda.

Liputan:*Tim Redaksi Media-C45T*