Terkuak Misteri,"Matematika Tak Pernah Bohong,"Jokowi Terbukti Berulangkali Bohong,Rakyat Indonesia Marah' Besar Tertipu!!!

KontrasNews.My.id -- Jakarta,Advokat_Koordinator Non Litigasi Tim Advokasi Anti Kriminalisasi Akademisi & Aktivis_Ahmad Khozinudin, S.H Menyatakan secara Tegas transparan dan akuntabel di Media Sosial(MedSos) dalam menjalankan tugasnya sebagai Akademisi peduli Indonesia pro kepada kepentingan seluruh Rakyat Indonesia yang memiliki legitimasi hukum sesungguhnya jelas memberikan informasi tentang kebenaran Perkara Pusaran Ijazah Palsu Eks Presiden Jokowi tersebut,pada hari Rabu(26/11/2025).

Kami dari Tim Advokasi, berterima kasih kepada Dr.Ing.H.Ridho Rahmadi,S.Kom,M.Sc.,yang telah berkenan membuat review singkat dalam bentuk video pendek,atas hasil kajian saintifik klien kami Dr Rismon Hasiholan Sianipar yang didokumentasikan dalam buku 'Jokowi White Papers'.Meski dalam durasi pendek, video yang dibuat telah mampu mendeskripsikan landasan medote, proses analisa, hingga kesimpulan dari teknik matematika kuantitatif menggunakan pendekatan Digital Proses Imaging yang mengabarkan pada publik bahwa ijazah Saudara Jokowi 11.000 triliun % palsu.

Pendapat Ahmad Khozinudin, S.H.,Dalam tradisi intelektual,seorang ilmuan bisa saja keliru. Namun,haram bagi seorang ilmuan berbohong.ataukah Institusi POLRI yang sengaja kuat dugaan nya membohongi publik,mari kita simak hasil pengadilan negeri Jakarta dan sidang informatika akademisi peduli Indonesia pro kepada kepentingan seluruh Rakyat Indonesia.

Kekeliruan ilmuan ada kalanya karena koreksi ilmuan lainnya, atau atas kesadaran peneliti yang merevisi hasil temuannya. Sehingga, suatu temuan bisa saja dibatalkan atau disempurnakan oleh temuan ilmiah lainnya.

Namun,dalam konteks penelitian ijazah Jokowi,tak ada satupun faktor yang membatalkannya.jelas keterbukaan informasi publik akan terang Benderang siapa kah Sosok pembohong sesungguhnya 

Menurut keterangan Resmi,Review dari Dr. Ing.H.Ridho Rahmadi, S.Kom,M.Sc., justru menguatkan kesimpulan dari kajian ilmiah Dr Rismon Hasiholan Sianipar. Sementara Dr Rismon sendiri, sampai saat ini tidak merevisi temuannya dan tetap teguh, konsisten dengan kesimpulan ilmiah yang telah dikabarkan kepada publik bahwa ijazah Saudara Joko Widodo 11.000 triliun % palsu.

Kajian ilmiah yang berbasis matematika, ilmu tua yang sudah eksis lebih dari ribuan tahun ini, menjadikan hasil penelitian Dr Rismon tak bisa dibantah. Adapun, klaim Andi Azwan (Ketua Joman) yang menyatakan ijazah Jokowi asli dengan modal scan ijazah saat tampil di program 'Rakyat Bersuara' Inews TV,  tidak bernilai dari dua perspektif Dua Hal kenyataan Realita Fakta nya yakni:

*Pertama,*Andi Azwan bukanlah seorang peneliti. Sehingga, dia tak memiliki otoritas untuk mendeskripsikan suatu diskursus ilmiah dengan pendekatan saintifik.

Andi Azwan adalah pendukung Jokowi, sehingga secara subjektif dia akan membela Jokowi habis-habisan. Jangankan scan ijazah, bungkus kacang rebus pun, jika Jokowi katakan ijazah asli niscaya akan diyakini pula sebagai asli.

*Kedua,*objek ijazah yang ditampilkan Andi Azwan bermasalah. Bahkan, Andi Azwan dapat dijerat pasal 32 dan 35 UU ITE, karena telah melakukan editing dan manipulasi pada dokumen ijazah tersebut.

Mengenai hal ini,klien kami baik Dr Roy Suryo maupun Dr Rismon Sianipar, insyaAllah akan membongkarnya pada waktu yang tidak lama lagi dan dalam forum publik. Penulis telah bertemu Dr Rismon dan Dr Roy Suryo, dan mendapatkan penjelasan ilmiah tentang dugaan editing dan manipulasi data elektronik dokumen ijazah Jokowi yang dilakukan Andi Azwan.

Jadi,temuan ilmiah bahwa ijazah Jokowi palsu tidak bisa dibantah oleh Relawan. Meskipun 1 juta relawan dikerahkan, lalu melafadzkan jampi jampi 'ijazah Jokowi asli', tetap saja tak dapat membatalkan hasil kajian ilmiah Dr Rismon yang menyimpulkan ijazah Jokowi palsu.

Basis penelitian Dr Rismon Sianipar adalah ilmu matematika.Matematika tak pernah bohong.apalagi pembuktian dari Dr.Tifa bersama Roy Suryo jelas membuka Tabir Misteri kebohongan Pejabat PUBLIK.

Sementara Jokowi?Sudah terlalu banyak prasasti kebohongan Jokowi. Dari bohong soal mobil Esemka hingga uang di kantong sejumlah Rp. 11.0000 triliun. 

Lalu, apa lagi yang mau dibantah dari temuan Dr Rismon Sianipar CS?Kini Tinggal Aparat Penegak Hukum(APH) berpihak kepada Rakyat Indonesia ataukah ke si pembohong besar menipu Seluruh Rakyat Indonesia,Tutupnya.

Kutipan Pernyataan Resmi Oleh : *Ahmad Khozinudin,S.H.*

Liputan:*DendyC--Tim Redaksi Media-C45T*

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak

PT.KONTRAS NEWS COM AHU-:036739.AH.01.30.Tahun 2022 Website: www.kontrasnews.my.id*Email:kontrasnews162@gmail.com*No Contak /telpon Pimprus:081365935145 Pimpred:082233633233 Admin:086381085906